KabarPendidikan.id - Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA (Uhamka) bekerja sama dengan Mahidol University, Thailand, menyelenggarakan Workshop Internasional Kepenulisan dengan tema Qualitative Methods for Multi-Disciplinary Research yang diselenggarakan di Kampus Uhamka Limau, Jakarta, Selasa (21/10).
Kegiatan ini merupakan bentuk implementasi kerja sama dengan
Mahidol University dalam bentuk Visiting Lecturer dengan menghadirkan
pakar metodologi penelitian internasional Chantarat Hoongbontri, dalam membahas
mengenai pengolahan data kualitatif, etika penelitian, penggunaan instrumen
penelitian kualitatif, dan lainnya.
Kegiatan Workshop dihadiri oleh Dekan Fakultas Ilmu Sosial
dan Ilmu Politik Uhamka, Tellys Corliana, Dekan Fakultas Ilmu-ilmu Kesehatan,
Ony Linda, dan Dekan Fakultas Psikologi, Subhan El-Hafiz, dan sekitar 150
peserta yang terdiri dari mahasiswa dan dosen yang berasal dari empat fakultas
yaitu Fakultas Agama Islam, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Fakultas
Ilmu Kesehatan, dan Fakultas Psikologi.
Dekan Fakultas Agama Islam Uhamka, Prof. Ai Fatimah Nur Fuad
menyampaikan bahwa kegiatan Workshop sebagai penguatan wawasan civitas
akademika di kampus dalam menghasilkan riset dan publikasi yang bagus dan
bermanfaat.
“Kegiatan Workshop ini sebagai wadah bagi civitas akademika
Uhamka dalam memperluas wawasan mereka di bidang Riset dan Publikasi melalui
penjelasan langsung dari pemateri, dan diharapkan dapat meningkatkan pemahaman
terkait riset kualitatif,” ucap Prof. Ai.
Selanjutnya, Prof. Ai Fatimah Nur Fuad menambahkan bahwa akademisi
harus transformatif dalam bidang metodologi penelitian. Melalui Workshop ini,
diharapkan dapat menginspirasi dialog yang konstruktif dan kolaborasi yang
bermakna, tidak hanya antar dosen dalam bidang penelitian tetapi juga
antar-negara.
“Akademisi universitas harus memiliki pemikiran
transformative agar dapat menghasil inovasi dari penelitian-penelitian yang
mereka hasilkan. Semoga kegiatan ini tidak hanya sebagai dialog interaktif dan
konstruktif antar dosen di bidang penelitian, namun juga sebagai bentuk jalinan
hubungan diplomasi antar negara,” ujar Prof. Ai.
Dilain pihak, Chantarat Hoongbontri menyampaikan bahwa
penelitian kualitatif bertujuan untuk memahami dan mengeksplorasi lebih
mendalam terhadap suatu persoalan yang ada.
“Penelitian kualitatif mengeksplorasi detail-detail kompleks
perilaku, sikap, dan pengalaman manusia, dengan penekanan pada eksplorasi
nuansa dan konteks,” pungkas Chantarat.