13 Mahasiswa Uhamka Terpilih Mengikuti Program Transfer Kredit Internasional 2021

Jumat, 29 Oktober 2021 | 08:30 WIB Last Updated 2021-10-29T11:38:52Z


Kabarpendidikan.id
Dalam rangka hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2021, Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA laksanakan Monitoring dan Evaluasi Program Transfer Kredit Internasional bersama Dirjen Dikti secara offline dan online melalui media zoom meting dengan rangkaian laporan dan pembacaan ikrar Sumpah Pemuda.

 

Dalam kegiatan ini, Cedaryana selaku perwakilan Dirjen Dikti mengatakan bahwa “tujuan dari Monitoring dan Evaluasi Program Transfer Kredit Internasional ini adalah untuk memastikan bantuan pemerintah mencapai sasaran yang diharapkan sesuai dengan petunjuk teknis yang telah ditetapkan dan bisa berjalan dengan sebaik-baiknya” tuturnya.

 

Kegiatan ini sebanyak 13 Mahasiswa Uhamka berhasil ikut serta dalam Program Hibah Transfer Kredit Internasional 2021 yang diadakan oleh Kementerian Kebudayaan dan Pendidikan Indonesia. Masing-masing ditempatkan di dua tempat yang berbeda yaitu Beijing University China dan Universitas Teknologi Malaysia. Hal tersebut disampaikan oleh Purnama dari unit kerjasama Uhamka.

 

Ada 5 Mahasiswa Uhamka yang lolos untuk mendapatkan kesempatan belajar ke Petronas, Malaysia dan 3 Mahasiswa Uhamka lainnya ke Beijing University. Selain itu ada juga 5 Mahasiswa Uhamka yang lolos dengan dana dari fakultas. Jadi apabila ditotalkan menjadi 13 Mahasiswa yang lolos untuk mengikuti program ini,” ujar Purnama.

 

Purnama menambahkan bahwa dalam proses pelaksanaan dana hibah ini awalnya dilakukan penginformasian kepada pihak prodi, kemudian menghubungi mitra instansi dalam program tersebut. Sedangkan Perekrutan mahasiswa seluruhnya dilakukan oleh pihak prodi dengan menerapkan syarat dan ketentuan yang berlaku, selain itu mereka juga membantu mahasiswa dalam menjalani Program Hibah Transfer Kredit Internasional ini.

 

Dilain pihak, Eko Hari Purnomo selaku Pengawas Monitoring dan Evaluasi menanggapi dengan baik hal tersebut. “Iya itu merupakan praktek yang baik dimana proses transfer kredit ini tidak hanya bergantung pada pemerintah, tapi juga ada kontribusi dari perguruan tinggi, mahasiswa, dan orang tua,” ujarnya.

 

Di akhir acara pihak Uhamka yang diwakili oleh Abd. Rahman A. Ghani selaku Wakil Rektor I Uhamka, menyampaikan bahwa program ini sangat baik dalam rangka perencanaan 20 sks diluar prodi yang saat ini termasuk dalam program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), selain itu mahasiswa bisa mendapat suasana dan dinamika kampus yang berbeda di instansi pendidikan lain, maka Program Hibah Transfer Kredit Internasional ini sangat penting untuk dilanjutkan. 

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • 13 Mahasiswa Uhamka Terpilih Mengikuti Program Transfer Kredit Internasional 2021

Trending Now

Iklan

iklan