FKIP UHAMKA Menyelenggarakan Seminar Untuk Menyiapkan Pendidik Profesional di Era Society 5.0

Senin, 19 April 2021 | 08:38 WIB Last Updated 2021-04-20T07:44:09Z


Kabarpendidikan.id
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA mengadakan seminar untuk mahasiswa secara daring melalui aplikasi zoom meeting pada hari  Sabtu (10/04/2021).


Seminar dengan tema "Implementasi pembelajaran modern untuk menyiapkan pendidik profesional di era society 5.0” ini bertujuan untuk membuka wawasan mahasiswa sebagai bekal ke dunia kerja. 


Seminar dihadiri oleh dosen dan mahasiswa yang berjumlah 594 peserta yang berasal dari program studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Pendidikan Biologi, Pendidikan Bahasa Inggris, Bimbingan Konseling, Pendidikan Matematika, Pendidikan Geografi, Pendidikan  Ekonomi, Pendidikan Fisika, Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Sejarah, Pendidikan Bahasa Jepang.

  

Amelia Vinayastri selaku ketua pelaksana kegiatan ini menyampaikan bahwa pembelajaran modern untuk menyiapkan pendidikan di era Society online ini bertujuan selain untuk menambah wawasan mahasiswa yang merupakan juga untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam melakukan inovasi-inovasi pembelajaran.


Dekan FKIP UHAMKA, Desvian Bandarsyah menambahkan, "Pendidikan di era society 5.0 dimaksudkan sebagai upaya membangun manusia pada kemajuan teknologi secara bersama-sama sehingga terjadi keseimbangan antara kemajuan serta sebagai upaya penyelesaian-penyelesaian kehidupan mereka. Pencapaian teknologi dengan tetap mempertahankan satu poin penting yang tidak terlupakan yaitu pendidikan adalah bagaimana memberikan nilai bagi perkembangan nilai-nilai positif bagi manusia.” 


Cepi Riyan selalu Direktur Sistem dan Teknologi Universitas Pendidikan Indonesia yang juga sebagai narasumber menyampaikan pentingnya pembelajaran inovatif melalui Cyber Pedagogy. Menurutnya,  “ ICT is a power that change most aspect of human life yang artinya Teknologi Informasi dan Komputer adalah kekuatan yang bisa mengubah kehidupan manusia.” Adapun bentuk invonasi pembelajaran berbasis Cyber Pedagogy diantaranya perencanaan pembelajaran, media pembelajaran digital, pengembangan bahan ajar digital, metode pembelajaran, penggunaan inovatif assesment dan optimalisasi learning management system. 


"Inovasi dalam penilaian pembelajaran yaitu opsi pengganti ujian nasional sebagai syarat kelulusan ujian yang diselenggarakan oleh satuan pendidikan dapat dilaksanakan dalam bentuk : 1) Portofolio berupa evaluasi atas nilai rapor, nilai sikap dan perilaku serta prestasi yang diperoleh sebelumnya; 2) Penugasan; 3) Tes secara luring atau daring; 4) Bentuk kegiatan penilaian lain yang ditetapkam oleh satuan pendidikan." Tutur Abdul Ghani. 


Sedangkan Sri Astuti selaku Wakil Dekan 1 FKIP UHAMKA menyampaikan tentang pentingnya Pendidikan Responsif Gender. Menurut Sri, pada hakikatnya perempuan dan laki- laki memiliki peran penting dalam kemajuan bangsa Indonesia.


Para mahasiswa antusias dalam mengikuti seminar dan berlomba-lomba menanyakan berbagai hal terkait dengan inovasi pembelajaran modern. Mahasiswa membahas masalah-masalah inovasi pembelajaran bersama narasumber melalui diskusi yang hangat. Melalui seminar ini, diharapkan meningkatkan kreativitas mahasiswa FKIP UHAMKA dalam melakukan inovasi-inovasi pembelajaran modern di era society 5.0.

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • FKIP UHAMKA Menyelenggarakan Seminar Untuk Menyiapkan Pendidik Profesional di Era Society 5.0

Trending Now

Iklan

iklan