KPAI: PTM di Jakarta Harus Segera Dihentikan

Senin, 07 Februari 2022 | 10:41 WIB Last Updated 2022-02-07T15:09:12Z

 


Kabarpendidikan. Id
 Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mengungkapkan bahw pelaksanaan pembelajaran Tatap Muka (PTM) 50 persen DKI Jakarta dinilai masih belum maksimal dalam mengatasi penularan Covid-19 di kalangan siswa.

KPAI menimbang bahwa penularan varian Omicron di Jakarta, khusunya di ranah pendidikan kian meningkat setiap harinya. Maka akan lebih baik jika PTM dihentikan terlebih dahulu.

"Saya mengapresiasi langkah kemendikbud dalam menerbitkan diskresi. Namun harusnya setiap kepala daerah mengeluarkan diskresi yang menyatakan penutupan Pelaksanaan PTM ini. Khususnya di Jakarta," tutur Retno Listyarti Komisioner KPAI bidang Pendidikan, Minggu (6/2).

Ia meyakini bahwa kebijakan tersebut harus segera diimplementasikan mengingat penyebaran Covid-19 varian Omicron semakin meluas dan meningkat setiap harinya.

"Dari kasus yang sudah ada membuktikan kalau PTM itu beresiko. Penularan bisa saja tidak terjadi di sekolah. Tapi ketika di luar sekolah sehingga ketika anak tersebut membawanya ke dalam sekolah maka akan menulari yang lainnya," ucapnya.


(DYL)
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • KPAI: PTM di Jakarta Harus Segera Dihentikan

Trending Now

Iklan

iklan