Meracik Sosial Media saat Pandemi

Sabtu, 04 September 2021 | 13:06 WIB Last Updated 2021-09-04T06:06:00Z



Karya Reza Mustofa

Mahasiswa D3 Perpajakan FEB Uhamka

Sosial media atau dikenal dengan sebutan sosmed, sangat berpengahruh bagi kehidupan masyarakat Indonesia saat ini, bukan hanya masyarakat indonesia, namun juga masyarakat global, hamper seluruh masyarakat di dunia mempunya sosial media, baik itu whatsapp,Instagram,twitter,telegram, facebook dan masih banyak sosial media yang dapat diakses.

Namun, sebagai warga negara yang bijak, kita tidak boleh menggunakannya secara tidak bertanggung jawab. Seperti menyebar ujaran kebencian, menyebarkan berita hoax, menyindir kepada sesama pengguna sosial media, atau bahkan melakukan Tindakan pelecehan menggunakan akun sosial media orang lain. Di Indonesia sudah ada hukum yang berlaku untuk meindak tegas bagi pengguna sosial media yang melakukan pelanggaran, atau yang disebut UU ITE.

Masa masa mencekik dikarenakan pandemi ini, menuntut setiap menusia untuk terus berinovasi dan melakukan perubahan perubahan  sekreatif mungkin. Sosial media adalah salah satu cara yang bisa ditempuh untuk mendatangkan pundi pundi penghasilan, seperti berjualan,endorse, buka jasa pribadi dan masih banyak lainnya, terjun dalam aktivitas perdagangan sosial mediap pun cukup mudah karena dapat dilakukan dimana saja, dan tidak terikat oleh apapun. Namun disamping kemudahan itu, setiap individu harus mempunyai inovasi extra agar usaha yang sedang dijalaninya tetap kompeten dalam bersaing dengan rival lainnya.

Dengan menggunakan sosial media, kita dapat menjangkau konsumen dari berbagai daerah, bahkan bisa sampai berbagai dunia. Banyaknya para pengguna sosial media yang berhasil dalam menggunakan sosial media dengan baik, tentu akan mempengaruhi ekonomi Indonesia yang sedang terperosot.  Joko Widodo selaku Presiden Negara Republik Indonesia sangat mendukung untuk para pengusaha yang berinovasi untuk melakukan aktivitas jual beli melalui sosial media.  

Banyak keuntungan yang didapat baik bagi pelaku produsen maupun konsumen diharapkan  akan menjadi pertimbangan bagi pemerintah untuk memberikan fasilitas bagi para pengguna sosial media yang sangat kreatif dan bijak dalam menjalan sosial media. Selain memajukan ekonomi bangsa, tentu bisa menjadi lapangan pekerjaan yang baru, Karna jumlah pengangguran diindonesia masih sangat banyak.


Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Meracik Sosial Media saat Pandemi

Trending Now

Iklan

iklan