KabarPendidikan.id - Sekretaris Badan Pembina Harian (BPH) Uhamka sekaligus Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Hubungan Luar Negeri dan Kerja Sama Internasional (HLNKI), Prof. Sudarnoto Abdul Hakim mendapat anugerah penghargaan The Collaborative Synergy Award, Lifetime Achievement Award: Tokoh Nasional untuk Perjuangan Kemerdekaan Palestina dalam kegiatan Collaboration Summit 2.0, Milad Qudwah ke-8 yang diselenggarakan di Grand Ballroom Four Points by Sheraton Bekasi, Rabu (22/10).
Penghargaan Tokoh Nasional Perjuangan Kemerdekaan Palestina
yang diterima Prof. Sudarnoto Abdul Hakim merupakan wujud ikhtiar dan
perjuangan Prof. Sudarnoto sebagai Pimpinan Uhamka dan MUI dalam menyuarakan
perdamaian dunia dan penguatan integrasi umat Islam dan internasional dalam
mendukung kemerdekaan bangsa Palestina yang sudah 2 tahun mendapat serangan dan
gempuran dari Zionis Israel.
Selain Prof. Sudarnoto, Abdillah Onim yang merupakan alumni
Fakultas Agama Islam (FAI) Uhamka tahun 2007 dan Presiden Nusantara Palestina
Center (NPC) juga mendapat anugerah penghargaan Tokoh Kemanusiaan yang berjuang
di garda depan untuk keadilan dan kemerdekaan bangsa Palestina.
Prof. Sudarnoto Abdul Hakim menyampaikan apresiasi atas
penghargaan yang diberikan oleh Qudwah Indonesia sebagai sebuah motivasi
baginya, untuk terus memperjuangkan keadilan bagi Bangsa Palestina yang kini
telah menjadi isu permasalahan global dunia.
"Isu permasalahan Palestina bukanlah permasalahan
lokal, namun merupakan permasalahan global yang harus mendapatkan perhatian
dunia dan harus diselesaikan secara damai dan diplomasi agar terwujudnya
perdamaian, meskipun masih tetap diserang oleh Zionis Israel," ucap Prof.
Sudarnoto.
Dilain pihak, Lukman Hakim selaku Presiden Direktur Qudwah
Indonesia menyampaikan pentingnya pengaruh positif perjuangan Prof. Sudarnoto
dalam menyuarai perdamaian dunia dan kemerdekaan Palestina, sebagai motivasi
bagi generasi muda untuk ikut bergerak dalam dakwah perjuangan keadilan.
"Dalam acara ini, kami mengundang Prof. Sudarnoto Abdul
Hakim dan juga Bang Onim yang memiliki dedikasi luar biasa sebagai tokoh
kemanusiaan untuk perjuangan kemerdekaan Palestina, sehingga kita memberikan
penghargaan mereka atas pencapaian dan perjuangan mereka, sebagai motivasi juga
bagi kami, terutama bagi Qudwah," pungkas Lukman Hakim.