Kaprodi Pendidikan Geografi Berikan Stimulasi Berpikir Spasial dalam Pembelajaran Geografi di SMAS Budhi Warman I

Minggu, 18 Mei 2025 | 13:09 WIB Last Updated 2025-05-18T06:09:05Z


KabarPendidikan.id - 
Kemampuan berpikir spasial menjadi salah satu keterampilan penting yang perlu dikembangkan dalam pembelajaran geografi. Kemampuan ini membantu siswa memahami lokasi, arah, bentuk, dan hubungan antar fenomena geografis di lingkungan sekitar. Untuk itu, pembelajaran geografi tidak hanya dapat disampaikan melalui teori, tetapi juga perlu dilengkapi dengan praktik langsung dan pengalaman kontekstual agar siswa lebih memahami secara mendalam.

Sebagai salah satu implementasi nyata, Ketua Program Studi Pendidikan Geografi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Prof DR HAMKA (Uhamka), Mushoddik bersama mahasiswa menyelenggarakan kegiatan bertema GeoFun Camp: Belajar Geografi Lapangan Lewat Aktivitas Bermain dan Praktik di SMAS Budhi Warman I, Jakarta, Jumat (16/5). Kegiatan ini dirancang untuk memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan sekaligus mendalam bagi siswa.

Dalam GeoFun Camp, siswa diajak mengikuti serangkaian kegiatan menarik yang dirancang untuk memperkenalkan konsep geografi secara menyenangkan. Salah satu kegiatan utama yang mendapatkan perhatian besar adalah Pameran Alat Geografi. Siswa tidak hanya melihat berbagai alat geografi seperti kompas, GPS, pengenalan alat pengukur polusi udara serta batuan dan jenis tanah.

Dalam kegiatan ini, siswa diberi kesempatan untuk mencoba langsung alat pengukur kualitas udara serta mengamati secara langsung berbagai jenis batuan dan tanah yang memiliki karakteristik berbeda. Melalui kegiatan ini, siswa tidak hanya mengetahui fungsi alat dan jenis-jenis material geosains, tetapi juga memahami relevansinya terhadap kehidupan dan lingkungan sekitar.

Kegiatan ini juga dilengkapi dengan aktivitas kreatif seperti menggambar peta sederhana, bermain peran sebagai ahli geografi, serta simulasi pengamatan lingkungan. Pendekatan ini memberikan ruang bagi siswa untuk mengembangkan daya pikir spasial mereka dengan cara yang aktif dan menyenangkan.

Hilya Azizah Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SMAS Budi WARMAN I menegaskan pentingnya penerapan pembelajaran kontekstual dalam kelas.

 “Ketika siswa mendapatkan teori di kelas, maka perlu dikunci dengan praktik langsung agar ilmu tersimpan kuat dalam memori anak,” ujarnya. Pendekatan seperti ini tidak hanya membuat siswa lebih aktif, tetapi juga membangun pemahaman yang lebih kuat dan aplikatif terhadap konsep-konsep geografi.

Diharapkan melalui pembelajaran geografi yang lebih kontekstual dan interaktif ini, siswa dapat mengembangkan keterampilan berpikir spasial secara optimal. Selain memahami konsep-konsep geografi, mereka juga mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari, seperti memahami pentingnya menjaga kualitas udara dan mengenali kondisi tanah di sekitar mereka.

Kegiatan seperti GeoFun Camp menjadi contoh konkret bagaimana geografi dapat diajarkan secara menyenangkan, bermakna, dan sesuai dengan kebutuhan zaman.
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Kaprodi Pendidikan Geografi Berikan Stimulasi Berpikir Spasial dalam Pembelajaran Geografi di SMAS Budhi Warman I

Trending Now

Iklan

iklan