KabarPendidikan.id - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) (Persero) memberikan dukungan melalui bantuan usaha kepada para Masyarakat penyandang disabilitas lewat program Tanggung Jawab Lingkungan dan Sosial (TJSL) dan telah sebanyak 3.419 kelompok disabilitas yang telah diedukasi dan diberdayakan oleh PLN.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 2.727
penyandang disabilitas mengikuti program pendidikan yang ditawarkan PLN secara
aktif. Diharapkan mereka mampu mengembangkan potensi dan keterampilannya agar
lebih mandiri dan meningkatkan daya saingnya di masyarakat.
Yoyok Ernowo selaku Direktur Batik
Ciprat menyampaikan dukungan dan batuan yang telah diberikan PLN dalam membantu
para penyanda disabilitas dalam memberikan kemampuan mereka dan juga sebagai
peningkatan dan pengembangan bagi SDM dan usaha-usaha rakyat.
“Saya sangat mengapresiasi program PLN
yang telah membantu kami membangun fasilitas produksi baru yang manfaatnya
sangat luas sehingga kami dapat mengembangkan usaha. Hasilnya, produk batik
ciprat hasil rekan-rekan difabel di desa kami semakin maju dan terkenal,” Ujar
Yoyok.
Darmawan Prasodjo selaku direktur
utanma PLN berharap para penyandang disabilitas dapat memanfaatkan akses dunia
usaha yang ada untuk mendukung kemandirian ekonominya. Dengan demikian, manfaat
yang diperoleh tidak hanya berhenti pada diri Anda sendiri tetapi juga keluarga
dan masyarakat.
“Program ini diperuntukan bagi kaum
disabilitas agar dapat ikut berkontribusi dalam meningkatkan taraf ekonomi dan
kesejahteraan social lewat UMKM dengan memberikan kemampuan dan pengetahuan
mereka mengenai menunjang kemajuan usaha rakyat,” Pungkasnya.
Intana Kamila/GJF
