Kunci Keberhasilan Pendidikan di Masa Depan Membutuhkan Kolaborasi dari Banyak Pihak

KabarPendidikan.id - Untuk lebih memajukan pendidikan Indonesia  di masa depan, diperlukan kerja sama dengan banyak pihak. Jika hal ini terjadi, anak-anak Indonesia akan memiliki lebih banyak kemungkinan di masa depan.  Athia Dewi Fadhlina, CEO Teach First Indonesia, mengatakan kerja sama tentu tidak bisa dicapai hanya berdasarkan sektor pendidikan saja melainkan lintas banyak sektor. 

“Dengan terselenggaranya acara 'Nusantara Educators Meeting' ini, kami berharap dapat tercipta kolaborasi lintas sektor yang menjadi kunci suksesnya dalam membentuk masa depan pendidikan ke arah yang lebih positif,” ujarnya dalam keterangan resminya, Sabtu (28/10).

 

Kemudian, ekosistem pendidikan yang lebih baik akan tercipta jika kerjasama ini berhasil, dimana setiap anak mempunyai kesempatan untuk mencapai potensi maksimalnya,” jelasnya.

Acara ‘Jumpa Nusantara Pendidik’ yang digelar di media room gedung Indonesia Arena ini menjadi wadah antara individu dari berbagai bidang dengan guru percontohan dan pemimpin daerah yang telah menunjukkan kemampuannya dalam memimpin perubahan ekosistem pendidikan di Indonesia.

Pada acara ini, hadir pula pejabat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Ristek, Direksi Teach First Indonesia, para penggiat pendidikan dan tokoh-tokoh dari berbagai bidang dari berbagai sektor, antara lain Dirjen Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Iwan Syahril Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin)  McKinsey & Company Indonesia BTPN Najeela Shihab Dewi Soeharto Maudy Ayunda Budi Setiawan Handayani Kariko Phillia Wibowo.

Athilia mengatakan tujuan utama acara ini adalah untuk memperkenalkan praktik-praktik baik yang telah berhasil diterapkan oleh Yayasan Guru Belajar dan akan terus berlanjut dengan Teach First Indonesia.

“Ini sebagai upaya tulus untuk menerapkan praktik terbaik tersebut, Teach First Indonesia telah menandatangani kemitraan dengan wilayah Pesisir Selatan. Inisiatif-inisiatif ini bertujuan untuk mendorong pendidikan dan pengembangan kepemimpinan di berbagai wilayah di Indonesia melalui semangat kolaborasi yang kuat, kami tetap berkomitmen untuk mendorong perubahan positif dalam dunia pendidikan di Indonesia,” tutupnya. 

(Kharisma P/Dyl)