KabarPendidikan.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) menggelar event MojoArt 2023 di Alun-Alun Kota Mojokerto. Event ini diadakan guna mengapresiasi serta melestarikan karya-karya seniman di Mojokerto Raya.
MojoArt akan dimulai Rabu,
1/3/2023. Dalam event ini akan ditampilkan berbagai karya seni dan budaya,
seperti, pameran lukisan dan karya instalasi, kesenian reog, campursari,
penampilan musik keroncong, kesenian angklung, dan kesenian bantengan. Selain
itu, akan ada Festival Kopi, UMKM Akik Permata yang akan dilaksanakan selama
tiga hari berturut-turut. “Pagelaran MojoArt akan
kami gelar selama tiga hari. Yakni mulai dari Rabu (1/3) hingga Jumat nanti
(3/3),” ujar Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Kota Mojokerto, Amin
Wachid.
Amin berharap MojoArt 2023
menjadi upaya pelestarian dan ajang untuk memotivasi seniman untuk
mengeksplorasi jiwa keseniannya.
”Ini bertujuan sebagai implementasi dari
kemajuan kebudayaan di Mojokerto Raya. Dengan menampilkan rangkaian ekspresi
seni dan budaya,
kami harap bisa lebih memotivasi para pelaku seni agar ke depan lebih mengeksplorasi
kemampuan dan bakat berkeseniannya,” tambahnya.
Menariknya seluruh sekolah
mulai dari jentang TK sampai SMP se-Kota Mojokerto akan berpartisipasi pada
kegiatan ini. Mereka akan mengikuti perlombaan mewarnai batik dan menggambar
batik. ”Untuk lomba mewarnai batik, akan
diikuti oleh murid TK. Sedangkan untuk lomba menggambar motif batik, akan
diikuti siswa SD-SMP sederajat,” ungkap
Amin.
Tak hanya itu, event ini
juga dimeriahkan dengan beragam diskusi terkait seni dan budaya, diantaranya, sarasehan
batik Mojokerto, sarasehan pengelolaan cagar budaya sekaligus Ngopi Bareng DKD
yang bertemakan Maju Kotaku, Lestari Budayaku.
(Hayatin/adp)
