Tekan Misinformasi, AMSI Adakan FGD Dukung Literasi Berita Jadi Bagian Kurikulum Sekolah

Selasa, 12 Juli 2022 | 08:04 WIB Last Updated 2022-07-12T01:04:54Z

 


KabarPendidikan.id
- Upaya memberantas informasi palsu sudah dilaksanakan oleh Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) mengadakan Focus Grup Discussion (FGD). AMSI berkolaborasi Aliansi Jurnalis Independen (AJI) serta komunitas pemeriksa fakta Mafindo pada kolaborasi Cekfakta.com, aktif mengampanyekan upaya bersama memberantas berita palsu atau hoaks sejumlah tahun terakhir.


AMSI, AJI serta komunitas pemeriksa fakta Mafindo dalam kerja sama Cekfakta.com melihat butuh kampanye lebih aktif mengenai pemahaman misinformasi serta literasi berita di lingkungan pendidikan terutama sekolah, penting membagikan pengetahuan mengenai bermacam misinformasi terhadap anak-anak sejak dini supaya mereka terbiasa berpikir kritis saat mendapatkan informasi.  


 “Tujuannya adalah meningkatkan pengetahuan stakeholder pendidikan mengenai bentuk dan bahaya dis/misinformasi bagi pendidik, khususnya guru, serta pentingnya literasi berita (news literacy) bagi peserta didik,” kata Herwin Bahar, Ketua AMSI Sulsel.


Ia juga mengungkapkan bahwa FGD Kurikulum ini diharapkan bisa meghasilkan ruang agar melaksanakan pemetaan bersamaan dengan tantangan serta peluang adopsi kurikulum Cek Fakta dan News Literacy ke dalam kurikulum sekolah. Termasuk menjalin kerja sama dengan stakeholder pendidikan guna mendukung masuknya kurikulum Cek Fakta dan News Literacy  ke dalam kurikulum sekolah.


“AMSI Sulsel selaku penyelenggara FGD di Makassar telah serius mensosialisasikan langkah-langkah hoaks dan melakukan fact check di masyarakat. Oleh karena itu, dengan FGD ini tentang bahaya misinformasi dapat lebih luas penyebarannya,” imbuhnya.


(ADP)


Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Tekan Misinformasi, AMSI Adakan FGD Dukung Literasi Berita Jadi Bagian Kurikulum Sekolah

Trending Now

Iklan

iklan