Kabarpendidikan.id - Dinas Pendidikan Tabanan telah mengarahkan kepada semua Kepala Sekolah di Tabanan agar waspada.
Dari permen hingga souvenir, ada desas-desus orang tak dikenal alias orang misterius yang masuk ke sekolah.
I Gusti Ngurah Putu Darma Utama, Kepala Dinas Pendidikan Tabanan mengaku mendapat beberapa laporan dari pihak sekolah bahwa ada orang tak dikenal sempat masuk ke SDN 8 Sanggulan, Kecamatan Kediri, Tabanan.
Orang tak dikenal tersebut pun sempat menghampiri siswa dan memberikan souvenir seperti yang terjadi di Ubud, Gianyar.
"Ada laporan dari pihak sekolah bahwa orang tak dikenal masuk ke sekolah dengan membawa permen, gelang, dan lain-lain," ujar Darma Utama.
Ia menerima informasi ini dan terus memberikan instruksi lisan kepada semua direktur Tabanan untuk tetap waspada.
Diharapkan mencegah orang yang tidak mempunyai kepentingan untuk masuk ke sekolah.
"Kemudian saya meminta pihak sekolah untuk memberitahu siswa untuk tidak menerima barang dari orang asing, terutama permen dan gelang," katanya.
Secara terpisah, Kapolres Tabanan, AKBP Ranefli Dian Candra sejauh ini belum menerima laporan, namun pihaknya memastikan akan segera mengusut informasi tersebut.
Yang terpenting, orang tua dan sekolah harus waspada. Jangan biarkan orang asing atau orang luar yang tidak mempunyai kepentingan untuk memasuki sekolah apalagi kelas.
"Ya tentu kita lihat dulu informasinya. Kita minta seluruh masyarakat dalam hal ini orang tua dan sekolah untuk mewaspadai kejadian ini," tandasnya.
(ADP)
