Cholifah Azzahrah Mahasiswa Uhamka
Sudah 1 tahun 2 bulan sejak Indonesia diklaim ikut terjangkit pandemi COVID-19. Hal ini telah mengubah kebiasaan, kehidupan kita sebagai mahkluk sosial. Dampak dari wabah ini pun menjalar kesegala instrumen kehidupan kita terutama pendidikan. Pandemi COVID telah mengubah pendidikan secara terstruktur dan teroganisir sebabnya kita sangat dibatasi untuk melakukan pembelajaran di sekolah. Penutupan sekolah di seluruh dunia secara global, lebih dari 1.2 milyar anak berada di luar kelas, munculnya e-learning yang mengakibatkan pengajaran dilakukan melalui jarak jauh dan memanfaatkan platform digital yang mana terbukti memangkas waktu dalam belajar anak.
Banyak orang yang bertanya-tanya apakah penerapan pendidikan seperti ini akan terus berlanjut bahkan setelah pandemi berakhir.
Bahkan sebelum Covid terjadi sudah ada pertumbuhan pemakaian digital untuk pembelajaran online seperti, aplikasi bahasa, bimbingan virtual ( Ruanh Guru, Zenius), Konferensi Video dan lonjakan ini terus terjadi setelah adanya pandemi.
Sementara beberapa orang juga percaya bahwa perpindahan sistem pembelajaran yang sangat cepat ini akan mempengaruhi anak dalam memahami apa yang dipelajari di sekolah. Tetapi ada pula yang beranggapan bahwa teknologi informasi bidang pendidikan memang seharusnya harus melaju dengan pesat karena melihat era digital sekarang yang juva terys berkembang.
Tantangan yang harus diatasi dari sistem ini adalah kesenjangan digital. Banyak anak - anak yang kurang beruntung secara ekonomi hal itu pasti akan berdampak pada sulitnya mereka untuk mengakses internet dan berpartisipasi dalam pembelajaran digital. Bagi mereka yang memiliki akses ke teknologi yang tepat, mungkin dapat menjadi lebih efektif dalam belajar.
Untuk mendapatkan manfaat penuh dari pembelajaran online, perlu ada upaya bersama baik dari pemerintah dan masyarakat untuk menyediakan struktur ini dan melampaui kualitas kelas fisik / kuliah melalui kemampuan video, sebaliknya, menggunakan berbagai alat kolaborasi yang disisun bersama.
