Kota Tanggerang tunggu Instruksi Pemprov untuk pelaksanaan sekolah tatap muka

Minggu, 30 Mei 2021 | 00:47 WIB Last Updated 2021-05-29T17:48:09Z


Tangerang, Kabarpendidikan.id- Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Tangerang masih terus mempersiapkan penyelenggaraan proses pembelajaran tatap muka (PTM) tingkat taman kanak-kanak (TK), sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP). Berdasarkan rencana, PTM akan dilaksanakan pada tahun ajaran baru 2021/2022.

Dikatakan, pihaknya masih menunggu instruksi dari Pemerintah Provinsi (pemprov) Banten dalam hal ini Dinas Pendidikan

“Sejauh ini kita masih menunggu instruksi dari provinsi dan kementerian, di samping itu kita juga akan berkoordinasi dan duduk bareng dengan Pak Wali Kota, Satgas Covid-19 Kota Tangerang, pihak kecamatan, pihak kelurahan apakah PTM ini bisa dilaksanakan atau tidak,” kata Kepala Dindikbud Kota Tangerang, Jamaluddin saat dihubungi wartawan.

“Tapi yang jelas kita kita akan simulasi PTM-nya mungkin pertengahan atau akhir bulan Juni 2021, tapi pada intinya kita sudah siap bila memang PTM dilaksanakan,” ungkap Jamaluddin.

Ditegaskan, angka penyebaran Covid-19 yang masih fluktuatif di wilayah Kota Tangerang, terlebih dilihat usai libur Lebaran, menjadi perhatian khusus Dindikbud.

“Kalau sejauh ini kita masih 100% memberlakukan proses pembelajaran daring dan belum mencoba pelaksanaan PTM mengingat angka Covid-19 masih fluktuatif. Untuk saat ini kita masih terus genjot pelaksanaan vaksinasi bagi tenaga pendidik di Kota Tangerang,” katanya.

“Dari data kami sudah 80% tenaga pendidik yang telah menerima vaksinasi lengkap dan mudah mudahan pertengahan Juni ini kelar 100%,” ucap Jamaluddin.

Jamaluddin juga menegaskan pihaknya tidak mempunyai anggaran lebih bila memang Pemerintah Kota Tangerang meminta pemeriksaan rutin Covid-19 bagi tenaga pendidik bila memang proses penyelenggaraan PTM itu berlangsung.

“Kalau Pak Wali Kota kemarin minta tenaga pendidik menjalani pemeriksaan Covid-19 rutin baik dengan pemeriksaan swab antigen atau swab PCR terus terang kita enggak ada anggarannya. Mungkin nanti kita akan berkoordinasi bila memang Dinas Kesehatan punya anggaran untuk memeriksa rutin para tenaga pendidik. Kalau ada ya kita senang sekali. Namun yang pasti terhadap itu kita masih coba imbau para guru dengan biaya pribadi,” kata Jamaluddin.

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Kota Tanggerang tunggu Instruksi Pemprov untuk pelaksanaan sekolah tatap muka

Trending Now

Iklan

iklan