KabarPendidikan.id - Bupati Maluku Tenggara, Muhamad Thaher Hanubun bertemu Mendikbudristek di Jakarta untuk menyampaikan aspirasi terkait pemerataan pendidikan di wilayah kepulauan dan mendapat respons positif dari pemerintah pusat.
“Pertemuan ini menjadi bukti nyata keseriusan pemerintah
daerah dalam memperjuangkan hak-hak pendidikan warganya di level nasional,” tutur
Thaher.
Thaher membahas beberapa masalah penting dalam pertemuan di
Kemendikbudristek, termasuk kekurangan guru berkualitas, keterbatasan fasilitas
sekolah, dan akses terbatas bagi siswa untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang
yang lebih tinggi.
“Thaher menyatakan bahwa Maluku Tenggara membutuhkan
dukungan nyata pemerintah pusat untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan
memberikan kesempatan yang sama bagi anak-anak di daerahnya,” ujar Thaher.
Mendikbudristek menyambut baik masukan dari Bupati Maluku
Tenggara dan berjanji akan memberikan prioritas pada kebutuhan tersebut.
Komitmen yang diberikan mencakup program khusus untuk pemerataan guru serta
program afirmasi bagi daerah-daerah kepulauan.
Audiensi ini adalah bagian dari upaya Bupati Maluku Tenggara
untuk menjembatani kesenjangan pendidikan. Dengan dukungan pemerintah pusat,
diharapkan tantangan geografis dan infrastruktur dapat diatasi, sehingga
pembangunan SDM di daerah tersebut dapat berjalan optimal.
Inisiatif ini menegaskan kembali komitmen pemerintah daerah
untuk memajukan pendidikan di wilayahnya. Kolaborasi antara pemerintah pusat
dan daerah menjadi kunci utama dalam mewujudkan pemerataan pendidikan yang adil
bagi seluruh anak bangsa.
adp
