KabarPendidikan.id - Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) menyelenggarakan sosialisasi Survei Penilaian Integritas Pendidikan (SPI-P) kepada para kepala sekolah SD dan SMP se-Kabupaten Mitra di Kantor Disdik Mitra.
Nolly Ratela selaku Sekretaris
Dinas Pendidikan Kabupaten Mitra, mewakili Kepala Dinas, mengatakan bahwa SPI-P
merupakan survei yang dilaksanakan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) guna
memetakan kondisi integritas di sektor pendidikan.
“SPI Pendidikan berfokus pada pengidentifikasian risiko
korupsi, penilaian tata kelola pendidikan, dan promosi ekosistem pendidikan
yang bersih dan berintegritas,” tutur Ratela.
Ratela menambahkan, bahwa survei ini melibatkan berbagai
elemen dalam sistem pendidikan dan menilai tiga aspek utama, yaitu integritas
siswa, lingkungan pendidikan yang mendukung antikorupsi, dan potensi korupsi
dalam pengelolaan pendidikan.
"Hasil survei
ini diharapkan dapat menjadi landasan untuk menciptakan kebijakan pendidikan
yang lebih baik dalam membangun karakter dan budaya antikorupsi, serta
meningkatkan transparansi dan akuntabilitas sistem Pendidikan,” ungkap Ratela
Ia menambahkan bahwa SPI Pendidikan merupakan langkah
penting dalam membentuk karakter antikorupsi sejak dini dan mencetak generasi
penerus bangsa yang berintegritas.
“SPI adalah bagian dari upaya kolektif untuk membangun dunia
pendidikan yang bersih dan bermartabat,” tutup Ratela.
adp
