Indonesia Gandeng Korsel guna Kembangkan Riset Pendidikan Tinggi Berkelanjutan

Sabtu, 18 Maret 2023 | 23:06 WIB Last Updated 2023-03-18T16:09:58Z

 


KabarPendidikan.id - Beberapa pimpinan Perguruan Tinggi Negeri (PTN) Indonesia telah menjalin kerjasama dengan salah satu universitas terkemuka Korea Selatan, Seoul National University, dalam mendukung upaya pengembangan riset pendidikan tinggi yang berkelanjutan. 

 

Untuk mencapai hal tersebut, pimpinan empat PTN Indonesia, yakni Universitas Mataram, Universitas Padjadjaran, Universitas Negeri Padang, dan Universitas Malikussaleh bertemu dengan Presiden Seoul National University (SNU), Honglim Ryu. 

 

Pekan lalu, pertemuan di kantor pusat SNU di Seoul membahas pembentukan konsorsium kerjasama riset dan joint working group untuk pendidikan tinggi negeri di Indonesia dan Korea Selatan.  

 

Rektor Universitas Mataram Bambang Hari Kusumo selaku ketua delegasi universitas mengatakan melalui kerjasama ini diharapkan dapat membuka peluang kerjasama dengan SNU dalam bidang joint research, pengembangan skill peneliti, pertukaran mahasiswa, pengiriman dosen untuk melanjutkan, dan memperluas pertukaran mahasiswa Korea ke Indonesia.

 

"Selain program akademik dan kegiatan penelitian, kami di Universitas Mataram juga mendedikasikan program kampus untuk mendorong kelestarian lingkungan sebagai pelayanan masyarakat,” tutur Bambang dalam keterangan tertulis yang dikutip dari laman portal Kemendikbud Ristek.

 

Honglim Ryu selaku Presiden SNU menyampaikan harapannya agar ke depan akan ada forum pertukaran bidang strategis kedua negara, di mana peneliti SNU dan peneliti Indonesia di bidang terkait akan berpartisipasi.

 

“Saya mengapresiasi atas minat Indonesia yang besar dalam kerja sama di bidang bidang teknik engineering, pendidikan dan sport science, serta berbagai kerja sama internasional lainnya, di mana saat ini juga merupakan prioritas program SNU di Indonesia,” ujar Ryu.

 

Ryu menambahkan mengapresiasi berdirinya S-Cube Center di Universitas Mataram pada 1 Februari yang disponsori oleh Samick Musical Instruments Co., Ltd. dan merupakan kolaborasi antara SNU Social Responsibility dan Seoul National Center for Global Research and Database. 

 

Dalam konteks yang sama, Gogot Suharwoto, Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud) Kedutaan Besar Republik Indonesia di Seoul (KBRI), menyampaikan apresiasinya terhadap SNU yang setiap tahun memberikan Beasiswa Kepresidenan kepada mahasiswa Indonesia.

 

Gogot juga menjelaskan bahwa Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) juga telah mengirimkan 1.000 mahasiswa Indonesia ke kampus-kampus terbaik dunia sebagai bagian dari program Indonesia International Student Mobility Award (IISMA).

 

Korea Selatan adalah salah satu negara tujuan paling populer bagi mahasiswa yang terdaftar dalam program ini.

 

“Pemerintah Indonesia juga telah mengirim kurang lebih 30 ribu mahasiswa Indonesia ke luar negeri untuk mendapatkan pendidikan master dan doktoral di kampus terbaik dunia serta mendapatkan pengalaman riset dan penguatan wawasan global di negara maju,” ucap Gogot.

 

(Nanda/SAN)

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Indonesia Gandeng Korsel guna Kembangkan Riset Pendidikan Tinggi Berkelanjutan

Trending Now

Iklan

iklan