Di kediamnnya, ia mengungkapkan sejak awal sebenarnya memang sudah tertarik pada jurusan hukum. Saat beberapa teman telah diterima di berbagai perguruan tinggi, jadi motivasi, (5/4).
“Lalu saya mendaftar di SNMPTN UI sambil daftar-daftar kampus luar negeri, ternyata daripada UI, pengumumannya lebih awal di luar negeri” ujarnya.
Fawwaz juga merasa bersyukur terlahir dari keluarga yang mendukung secara akademik, dan secara sosial, lingkungan pertemanan dan pendidikanya juga ikut mempengaruhinya untuk tetap berfokus pada tujuan hidup. Ia menempuh jalan pendproses pendidikan dimulai dari Madrasah Ibtidaiyah (MI) Pembangunan UIN Jakarta, Mts Pembangunan UIN Jakarta, dan MAN Insan Cendekia, serpong.
Disisi lain, Fawwaz juga merasa senang mengisi waktu agar lebih bermanfaat dengan melaksanakan kegiatan yang positif, sehingga menjadikannya siswa berprestasi.
“Lingkungan pendidikan yang luar biasa hebat. Sosial lingkungan positif, membuat forum belajar bersama, itu yang membuat selalu terpacu”, tegas Fawwaz.
Sebagai anak muda yang produktif, Fawwaz mengajak kaum muda agar mampu mengatur waktu sebaik mungkin untuk menjadi sosok pribadi yang baik, serta berguna bagi nusa, bangsa, dan agama.