Kabarpendidikan.id Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA (Uhamka) menggelar seminar nasional terkait Program Penelitian Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dan Pengabdian Masyarakat Berbasis Penelitian dan Purwarupa PTS Kerja Sama Uhamka dengan Ditjen Dikti Ristek Kemendikbudristek pada senin (27/12) hingga selasa (28/12) di Grand Ballroom, Babakan Madang, Sentul, Bogor.
Kegiatan
ini dihadiri langsung oleh Prof Gunawan
Suryoputro selaku Rektor Uhamka, Wakil Rektor I yakni Prof Abd. Rahman A.
Ghani, Wakil Rektor III sekaligus Ketua Tim Hibah Bantuan Pendanaan
Program MBKM Ditjen Kemdikbudristek Tahun 2021 yaitu
Lelly Qodariah, Wakil
Rektor IV Dr Bunyamin, Dr Gufron Amirullah selaku Ketua LPPM
Uhamka, dan Wakil Dekan III Lingkungan Uhamka, serta undangan lainnya.
Seminar nasional berbasis riset ini merupakan bagian
dari proses pendidikan pengajaran yang dimana dalam proses tersebut para dosen
diberikan bimbingan pengajaran, yang kemudian dilakukannya riset guna menunjang
penelitian, berlanjut pada penelitian dan pengabdian masyarakat, dan akhirnya
hasil dari penelitian dan pengabdian tersebut dipaparkan melalui seminar.
“Jadi penelitian dan pengabdian masyarakat ini tidak
secara tiba-tiba dilakukan, awalnya dilakukan pendidikan pengajaran di bidang
keilmuan lalu implementasinya adalah riset, penelitian dan pengabdian
masyarakat merupakan langkah selanjutnya, kalau sudah melakukan penelitian dan
pengabdian maka dilakukanlah seminar nasional ini untuk mempresentasikan hasil dari kegiatan
tersebut,” ujar Rahman A. Ghani.
Narasumber dalam kegiatan ini ialah Lelly Qodariah, Wasja selaku Plt. Kepala Balai Besar Taman Nasional Gunung Pangrango (TNGP), dan Dadang Hikmat Sudarni sebagai Kepala Desa Gekbrong.
Sebelumnya kegiatan penelitian dan pengabdian
masyarakat Uhamka sudah dilakukan di beberapa tempat, terdiri dari Desa
Gekbrong diketuai oleh Lelly Qodarih, Kampung Nelayan Cilincing diketuai oleh Prof.
Nani Solihati, dan Desa Margahayu diketuai oleh Dr Zulpahmi.
“Bapak ibu kami memiliki 3 lokasi dalam pelaksanaan
penelitian dan pengabdian masyarakat ini, yakni ada di Kampung Nelayan
Cilincing diketuai oleh Prof Nani Solihati, Desa Gekbrong oleh Lelly Qodariah,
dan Desa Margahayu oleh Zulpahmi,” tutur Gufron dalam laporannya.
Diharapkan dengan adanya seminar ini dapat terus dilakukannya penelitian dan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh abdi masyarakat (Abdimas) Uhamka guna mengembangkan potensi masyarakat nantinya.
